teh minuman kesehatan
Teh Minuman Kesehatan Alami
|
Teh
merupakan salah satu bahan minuman alami yang telah lama dikenal dan sangat
populer di masyarakat. Saat ini produk teh dijual dalam bentuk siap minum
(ready to drink) dan celup/seduh dengan berbagai inovasi dan kreativitas dari
masing-masing produsen.
Teh telah dikenal lama di negeri Cina dan Jepang, serta selama berabad-abad telah menjadi komoditas dagang penting bagi kedua negara tersebut. Teh dihasilkan dari pengolahan daun Camellia sinensis. Berdasarkan cara pengolahannya dikenal tiga macam teh yaitu:
Selain nikmat diminum panas ataupun dingin, teh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Manfaat bagi kesehatan tubuh ini berasal dari kandungan berbagai senyawa yang terdapat dalam teh seperti senyawa polifenol, asam amino, kafein maupun mineral. Menurunkan Risiko Penyumbatan Pembuluh Darah Jantung (Aterosklerosis) Secara umum jika dibandingkan kandungan polifenol antara coklat, anggur merah dan teh maka kandungan polifenol teh menempati urutan kedua setelah coklat. Polifenol teh hitam antara lain theaflavin dan thearubigin yang terdapat dalam seduhan daun teh dapat mencegah oksidasi Low Density Lippoprotein (LDL) atau biasa dikenal sebagai lemak jahat. LDL teroksidasi ini mudah me nempel pada dinding pembuluh darah sehingga menyebabkan terjadinya penyempitan. Jika kondisi ini berlanjut, maka dapat terjadi serangan jantung. Sedangkan senyawa sejenis yang terdapat dalam teh hijau adalah Epi-Gallocatechin Gallate Mencegah Kanker
Berdasarkan
studi epidemiologi, konsumsi teh ternyata bermanfaat untuk mencegah kanker,
antara lain kanker kulit, paru-paru, usus besar dan payudara. Penelitian Feng
et al.(2002) menyatakan bahwa kasiat teh itu mungkin disebabkan oleh
kandungan theafl avin yang dapat mencegah stres oksidatif dalam sel. Mempunyai
Efek Menyegarkan Tubuh. Umum diketahui bahwa kafein membuat kita segar/tidak
mengantuk, meningkatkan konsentrasi dan mengurangi kelelahan. Berbeda dengan
kopi yang mempunyai kandungan kafein lebih tinggi, kandungan kafein teh
sekitar sepertiga kandungan kafein di kopi, yaitu sekitar 25,5 mg hingga 34
mg per 170 ml. Kandungan kafein yang moderat ini menyebabkan teh bisa
dikonsumsi lebih banyak tanpa takut akan mengalami kesulitan tidur atau
gejala jantung berdebar. Kandungan lain yang terdapat dalam teh adalah asam
amino theanin. Theanin mempunyai efek relaksasi dan mampu mengurangi stres. Kandungan
Mineral Fluoride Membantu Mencegah Gigi Berlubang Konsumsi teh membantu
mencegah pertumbuhan bakteri dan pembentukan asam yang menyebabkan kerusakan
gigi. Mekanisme fluoride dalam mencegah gigi berlubang adalah melalui
kemampuannya bereaksi dengan hidroksiapatit (suatu elemen mineral yang banyak
terdapat di tulang/gigi) atau mengisi ruang-ruang di antara mineral tersebut.
Reaksi fluoride dengan hidroksiapatit menghasilkan fluoroapatit yang mampu
memperkuat enamel gigi.
Selain dari rasanya yang nikmat dan dapat dikombinasikan dengan berbagai macam bahan seperti jus buah ataupun madu untuk memperoleh produk yang khas, manfaat-manfaat dari teh sendiri sudah memberikan dorongan untuk mengkonsumsi minuman yang satu ini. |
wah sudah ganti bekground blognya medika semakin majunya......
BalasHapusya dung kan atrikelnya ganti juga heheh
BalasHapuspak sudah banyak belum yang daftar siswanya
BalasHapuspenerimaan siswa baru sampai kapan? trus minta nmr hp medika, untuk dpt info yg lbh jelas ttg PSB medika wiyata metro
BalasHapus